Pancurajipost.com - Sun Bear Education and Conservation Center, atau dikenal sebagai Kawasan Wisata Pendidikan Lingkungan Hidup (KWPLH), adalah pusat pendidikan lingkungan dan konservasi yang berfokus pada beruang madu (Helarctos malayanus), spesies beruang terkecil di dunia yang menjadi maskot Kota Balikpapan.
![]() |
Beruang Madu, Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH) Foto KWPLH BALIKPAPAN |
Pusat ini berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta Km. 23 no. 185, RT. 42, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan, Kalimantan Timur, sekitar 23 km di utara pusat kota atau sekitar 1 jam perjalanan dari Balikpapan menuju Samarinda.
Latar Belakang dan Sejarah
Pada tahun 2002, beruang madu ditetapkan sebagai maskot Balikpapan, didorong oleh proyek penelitian pertama tentang beruang madu liar di Hutan Lindung Sungai Wain, yang berada di perbatasan kota.
Sejak 2004, Pemerintah Kota Balikpapan berkolaborasi dengan donor swasta dan ahli satwa liar untuk membangun pusat ini.
Pusat ini resmi dibuka pada 2008 dengan pameran informasi beruang madu yang diklaim sebagai yang terbesar dan terlengkap di Asia.
Sejak 2016, pengelolaan dan pendanaan sepenuhnya dilakukan oleh Yayasan Pro Natura, dengan sekitar 35 staf dari komunitas lokal yang mengelola berbagai program, mulai dari perawatan beruang hingga pemeliharaan fasilitas pengunjung.
Tujuan dan Fungsi
KWPLH bertujuan untuk:
Konservasi Beruang Madu: Memberikan tempat rehabilitasi bagi beruang madu yang tidak dapat dilepasliarkan kembali ke alam, seperti yang berasal dari sirkus, peliharaan ilegal, atau korban perburuan dan deforestasi (misalnya akibat konversi hutan menjadi perkebunan kelapa sawit).
Banyak beruang di sini memiliki kondisi memprihatinkan, seperti kuku yang dicabut secara paksa oleh pemilik ilegal.
Edukasi Lingkungan: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian beruang madu, flora dan fauna endemik Kalimantan, serta isu lingkungan seperti perdagangan satwa ilegal dan perlindungan Hutan Lindung Sungai Wain.
Pusat ini adalah satu-satunya fasilitas pendidikan lingkungan di Kalimantan, menjadikannya destinasi penting untuk edukasi konservasi.
Wisata Edukasi: Menyediakan pengalaman wisata yang informatif dan ramah keluarga, dengan fasilitas seperti jembatan kayu untuk melihat beruang madu dari ketinggian, ruang pameran, dan area bermain anak.
Fasilitas Utama
![]() |
Beruang Madu Sedang Tidur di Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH) Foto : Ahmad Amiruddin |
Enklosur Beruang Madu: Pusat ini memiliki enklosur alami seluas 1,3 hektar yang menampung 6-7 beruang madu (data bervariasi antar sumber, dengan laporan terbaru menyebutkan 6 beruang pada 2019).
Enklosur ini dirancang menyerupai habitat asli dengan vegetasi lebat dan pagar besi untuk keamanan. Pengunjung dapat mengamati beruang dari jembatan kayu yang mengelilingi enklosur, terutama saat waktu makan (jam 9 pagi dan 3 sore) ketika beruang lebih aktif. Enklosur ini diakui sebagai salah satu yang terbaik di Asia.
![]() |
Jembatan Kayu di Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH) Foto : Grace Sapetu |
Jalur Trek Jembatan Kayu : Jalur trek ini mengelilingi hutan yang dikhususkan untuk para pengunjung yang ingin melihat langsung aktifitas beruang madu. Pengunjung hanya bisa melihat dari jembatan kayu yang dibatasi pagar kawat.
Lokasi ini juga biasa digunakan para pengunjung untuk mengabadikan moment, berfoto karena lokasi jembatan kayu yang natural.
Pusat Informasi dan Pameran:
Sun Bear Information Exhibit: Pameran terbesar di Asia tentang beruang madu, memberikan informasi tentang biologi, habitat, dan ancaman terhadap spesies ini.
Endemik Flora dan Fauna Kalimantan: Pameran tentang keanekaragaman hayati Borneo.
Perdagangan Satwa Ilegal dan Hutan Lindung Sungai Wain: Edukasi tentang isu lingkungan lokal dan global.
Perawatan Hewan Domestik vs Satwa Liar: Pameran yang menyoroti perbedaan perawatan hewan peliharaan dan satwa liar, termasuk rumah adopsi untuk kucing liar yang telah disterilisasi.
Fasilitas Pendukung:
- Aula besar bergaya lamin khas Kalimantan untuk pertemuan atau acara.
- Rumah panggung kayu dan area bermain anak.
- Mushola, toilet, dan area piknik.
Suvenir dan donasi sukarela (tidak ada tiket masuk resmi, tetapi pengunjung dianjurkan berdonasi).
Pusat Penyelamatan Hewan: Selain beruang, pusat ini memiliki fasilitas penyelamatan untuk kucing dan anjing liar yang ditinggalkan, dengan edukasi tentang perawatan hewan. Pengunjung dapat mengadopsi kucing dari sini.
Jalur Transportasi dan Waktu kunjungan
Waktu Kunjungan Terbaik: Pengunjung disarankan datang pada jam 9 pagi atau 3 sore saat pemberian makan beruang, karena beruang madu cenderung pemalu dan sulit dilihat di luar waktu tersebut. Aturan ketat diberlakukan, seperti larangan berisik, untuk menjaga kenyamanan hewan.
Geser gambar untuk melihat sekeliling pintu masuk ke Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH)
Aksesibilitas: Lokasinya berada di jalan utama Balikpapan-Samarinda, sekitar 1 km dari jalan raya. Dari gerbang masuk, pengunjung perlu menempuh sekitar 15 menit berjalan kaki atau berkendara ke area konservasi. Disarankan menyewa taksi untuk perjalanan pulang-pergi dari Balikpapan.
Sedangkan dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan ke KWPLH dengan waktu tempuh sekitar 50 menit dengan jarak sekitar 29,2 Km menggunakan kendaraan roda dua atau empat.
Ulasan Pengunjung:
Positif: Banyak pengunjung memuji kebersihan, kerapian, dan nilai edukasi tempat ini. Pemandu dianggap ramah dan informatif, dengan beberapa berbicara dalam bahasa Inggris. Enklosur yang luas dan alami serta jembatan kayu untuk pengamatan mendapat banyak pujian.
Kritik: Beberapa pengunjung merasa tempat ini monoton karena kurangnya inovasi dalam 15 tahun terakhir, jumlah beruang yang sedikit (4-6 ekor), dan sulitnya melihat beruang di luar waktu makan. Ada juga keluhan tentang banyaknya nyamuk, sehingga disarankan membawa obat anti serangga.
Jumlah Pengunjung: Pada 2013, pusat ini dikunjungi sekitar 70.000 orang, dan pada 2019, lebih dari 50.000 pengunjung, sebagian besar domestik.
Tantangan dan Kritik
Stagnasi Pengembangan: Beberapa ulasan menyebutkan kurangnya perubahan atau atraksi baru, membuat pengalaman terasa monoton.
Pengelolaan yang bergantung pada donasi dan kurangnya kejelasan kebijakan retribusi dari pemerintah mungkin menjadi faktor.
Kesejahteraan Hewan: Meski enklosur dianggap berkualitas tinggi, beberapa pengunjung menyayangkan bahwa beruang tidak dapat kembali ke alam liar karena kondisi fisik atau psikologis mereka.
Fasilitas Pendukung: Beberapa fasilitas seperti tempat makan di sekitar lokasi sulit ditemukan, dan beberapa atraksi memerlukan perawatan lebih baik.
Google Map Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH)
Alamat dan Nomor telepon
Alamat KWPLH : Jl. Soekarno-Hatta Km. 23 no. 185, RT. 42, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan (Jalan Poros Balikpapan-Samarinda) Kalimantan Timur), Indonesia.
Kodepost KWPLH : 76127
Nomor telepon KWPLH : 0811 5378 169
Email KWPLH : kwplh.balikpapan@beruangmadu.org, kwplh.balikpapan@gmail.com
Jam Operasional dan biaya masuk ke KWPLH
Jam Operasional: Setiap hari pukul 08.00–17.00 WIB.
Biaya Masuk: Gratis, tetapi donasi sangat dianjurkan untuk mendukung operasional dan perawatan hewan.
Tips berkunjung ke KWPLH:
- Datang saat waktu makan beruang (09.00 atau 15.00) untuk peluang terbaik melihat mereka.
- Bawa air minum, topi, dan obat anti nyamuk karena cuaca panas dan banyak serangga.
- Patuhi aturan, seperti menjaga ketenangan, untuk menghormati sifat pemalu beruang.
- Cocok untuk keluarga, pelajar, atau wisatawan yang ingin pengalaman edukasi lingkungan.
Signifikansi
KWPLH adalah destinasi unik sebagai satu-satunya pusat pendidikan lingkungan di Kalimantan dan salah satu dari sedikit tempat konservasi beruang madu di Indonesia.
Dengan fokus pada edukasi, konservasi, dan pelestarian maskot Balikpapan, pusat ini menawarkan wawasan berharga tentang tantangan pelestarian satwa liar di tengah ancaman deforestasi dan perdagangan ilegal.
Meski menghadapi tantangan dalam pengembangan, KWPLH tetap menjadi kebanggaan lokal dan destinasi wajib bagi mereka yang ingin belajar tentang beruang madu dan keanekaragaman hayati Kalimantan.
Posting Komentar untuk "Review Sun Bear Education and Conservation Center (KWPLH) di Balikpapan, Kalimantan Timur"