Pancurajipost.com - Kopi lada hitam adalah Kopi yang diproduksi dari Kabupaten Sanggau yang di olah secara tradisional dengan memadukan kopi dan lada hitam, pilihan yang didapat dari para petani lokal didaerah perbukitan Kecamatan Entikong - Sanggau.
Profil Singkat Kecamatan Entikong - Sanggau
Entikong merupakan kecamatan yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga Serawak - Malaysia. Masyarakat entikong sebagian besar mata pencaharian adalah Petani Padi, Sahang / Lada, Karet, Sawit, Kakau, dll.
Daerah yang perbukitan, membuat tanaman lada tumbuh subur di Kecamatan Entikong. Tidak heran Entikong merupakan salah satu penghasil lada terbesar terutama lada hitam.
Alamat Kopi Lada Hitam
Kelompok Usaha Bersama Batas Negeri Indonesia bermarkas di Samping Kantor Camat Entikong, Jalan Lintas Malindo, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat
- Kodepost Kopi Lada Hitam Mama Ayu : 78557
- No Telpon Kopi Lada Hitam Mama Ayu : 0813-5210-7809
Foto 2017, Mama ayu bersama Konjen RI untuk Kuching, Jahar Gultom
Penemu Kopi Lada Hitam
Berawal dari keprihatinan para petani lokal yang kesulitan dalam memasarkan produk pertanian ladanya, Mama Ayu seorang pengusaha wanita yang berdomisili di kecamatan Entikong mencoba ide kreatif dengan cara membuat kopi yang dikombinasikan dengan Lada.
Alhasil, rasa kopi yang dihasilkan dapat diterima di masyarakat. Sehingga mama ayu mengumpulkan tetangga sekitar untuk memproduksi kopi dengan nama Kopi Lada Hitam.
Berbagai pameran baik lokal maupun internasional dilakukan untuk memperkenalkan kopi lada hitam. Mama ayu bekerjasama dan mencoba menjalin hubungan baik dengan Dinas - Dinas terkait baik yang dari Dinas Provinsi maupun Kabupaten seperti Camat Entikong, Dekranasda, Disporapar, dan Dinas lainnya agar bisa berpartisipasi dalam berbagai Pameran di Sanggau, Provinsi maupun Luar Negeri.
Bersama Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Sanggau, pada tahun Juli 2017 lalu mengikuti berbagai even cross border seperti Wonderful Indonesia di Entikong, Festival kopi di Serawak Malaysia yang diprakarsai oleh Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) di Kuching, Serawak, Malaysia bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata RI dan Pemerintah.
Karena penggagas Kopi Lada Hitam adalah Ibu ayu atau masyarakat setempat lebih akrab memanggil mama ayu, Sehingga mama ayu dijadikan nama Band dan dicantumkan di kemasan Kopi Lada Hitam.
Foto 2017, Ketua Komisi IX DPR RI periode 2014-2019 Dede Yusuf., Konjen RI untuk Kuching, Jahar Gultom bersama mama ayu
Harga Kopi Lada hitam
Untuk Harga Kopi Lada Hitam perbungkus ukuran 1/4 kg kopi bubuk Lada hitam dihargai kisaran Rp 40.000 - Rp. 100.000. Angka tersebut menandai peningkatan kualiats bahan pilihan dan pengolahan yang extra hati-hati.
Kopi Lada Hitam asal Sanggau yang mendunia
Seiring waktu Mama Ayu bersama rekan-rekannya, Kopi Lada hitam "Mama Ayu" kini telah dipasarkan di berbagai Negara seperti Serawak - Malaysia, Singapura, Timur Tengah dan Eropa.
Dalam satu bulan, Kelompok Usaha Bersama Batas Negri ini, mampu memproduksi Kopi lada hitam sekitar 50 - 100 Kg Kopi yang siap dipasarkan diberbagai daerah di Indonesia serta Luar Negri.
Cita rasa dan Kandungan Kopi Lada Hitam
Kopi Lada Hitam, bercita rasa kopi yang pedas. Rasa pedas berasal dari lada hitam yang diolah dan dicampurkan dengan biji kopi lokal yang didatangkan langsung dari Pontianak.
Rasanya yang unik sangat pas jika di minum ketika masih ghangat dan musim penghujan sebagai penghangat suasana.
Selain sebagai minuman kopi, Mama ayu berpendapat Kopi Lada Hitam juga berkhasiat untuk menyembuhkan gangguan pencernaan, namun harus rutin mengkonsumsi Kopi Lada Hitam.
Selain Kopi Lada Hitam, mama ayu juga mengembangkan produk lain seperti kopi Jahe merah, Kopi Original, Kripik Singkong, Kripik Tempe dan lain lain.
Posting Komentar untuk "Inspirasi Usaha Rumahan : Kopi Lada Hitam Mama Ayu Sanggau kalbar yang mendunia"