Review Wisata Temenggung Singa Praja (TSP), Kutai Barat

Pancurajipost.com - Wisata Temenggung Singa Praja adalah objek wisata yang menawarkan perpaduan antara keindahan alam Bukit Damai, nilai budaya Lamin Temenggung Singa Praja, dan infrastruktur modern seperti Jembatan Temenggung Singa Yuda.

Destinasi Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati alam, belajar tentang budaya Dayak, dan merasakan dampak positif pembangunan lokal terhadap masyarakat.

Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) Foto (marsudi essa)

Lokasi dan Akses

Google Map Temenggung Singa Praja

Alamat dan Nomor Telepon Temenggung Singa Praja

Alamat : Temenggung Singa Praja, Jalan Cut Meutia Nomor 124, Gang Lamin 1, Kelurahan/Kecamatan Barong Tongkok, Sendawar, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur

Kodepost Temenggung Singa Praja : 75777

Nomor Telepon Temenggung Singa Praja : 085753020366

Akses

Lamin Temenggung Singa Praja berada di pusat Kecamatan Barong Tongkok, Sendawar, yang merupakan ibu kota Kabupaten Kutai Barat. Jaraknya relatif dekat dari pusat kota, sehingga dapat diakses dengan mudah menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum lokal.

Dari ibu kota Kabupaten Kutai Barat (Bundaran Tugu Macan Dahan) ke Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) sekitar 4.2 Km atau sekitar 10 menit berkendara.

Kendaraan Pribadi: Jika Anda berada di sekitar Sendawar, Anda dapat mengendarai mobil atau sepeda motor menuju Jalan Cut Meutia. Lokasi ini berada di Gang Lamin 1, yang ditandai dengan keberadaan Lamin Temenggung Singa Praja dan Bukit Damai. Jalan menuju lokasi ini umumnya sudah beraspal dan dalam kondisi baik.

Transportasi Umum: Ojek atau angkutan kota (angkot) lokal tersedia di Sendawar. Anda dapat meminta pengemudi untuk mengantar langsung ke Lamin Temenggung Singa Praja atau ke Jalan Cut Meutia. Pastikan untuk menyebutkan destinasi Bukit Damai jika ingin langsung menuju area wisata alamnya.

Daya Tarik Wisata

Nama "Temenggung Singa Praja" sendiri memiliki makna budaya dan sejarah yang kuat, sering dikaitkan dengan tokoh atau simbol kepemimpinan lokal di Kalimantan.

Lamin dalam budaya Dayak merujuk pada rumah panjang tradisional, yang menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya masyarakat setempat. Area ini menjadi salah satu pusat perhatian wisata di Kutai Barat karena kombinasi antara keindahan alam dan nilai budaya yang ditawarkan.

Bukit Damai

Bukit Damai Wisata Temenggung Singa Praja

Salah satu atraksi utama di area Lamin Temenggung Singa Praja adalah Bukit Damai, sebuah destinasi wisata alam yang menawarkan pemandangan hijau nan asri dengan pepohonan subur, beberapa di antaranya berbunga dan berbuah. Bukit ini memberikan pengalaman wisata alam yang menenangkan dengan fasilitas seperti:

Wisata Temenggung Singa Praja (TSP)

Jembatan Panjang: Pengunjung dapat menikmati pemandangan dari ketinggian melalui jembatan yang membentang di Bukit Damai, memberikan perspektif unik terhadap lanskap alam sekitar.

Fasilitas Rekreasi: Terdapat tempat pemancingan grace, kolam renang, dan Little Zoo dengan patung-patung binatang yang menjadi daya tarik, terutama bagi anak-anak.

Mancing ikan jelawat di Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) Foto (IG @wisata_tsp)

Keindahan Alam: Bukit Damai dikenal dengan udara segar dan suasana yang cocok untuk relaksasi, menjadikannya tempat ideal untuk keluarga atau wisatawan yang mencari ketenangan.

Lamin Temenggung Singa Praja

Kemegahan Lamin Temenggung Singa Praja Foto (Dwijati Aji)

Lamin itu sendiri adalah rumah panjang tradisional yang mencerminkan budaya masyarakat Dayak di Kutai Barat.

Selain sebagai tempat tinggal, lamin sering digunakan untuk kegiatan budaya, seperti silaturahmi atau acara resmi. Contohnya, pada Juni 2024, lamin ini menjadi lokasi silaturahmi 16 finalis Duta Wisata dan Putri Pariwisata Sendawar Kutai Barat bersama Bupati Kutai Barat, FX Yapan. Acara ini menunjukkan peran lamin sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya yang penting.

Jembatan Temenggung Singa Yuda

Jembatan Temenggung Singa Yuda, Foto (Nurli Adelan)

Jembatan Temenggung Singa Yuda diresmikan pada 16 Desember 2020, memiliki panjang 205,5 meter, lebar 7,1 meter, dan tinggi 7 meter, menyeberangi Sungai Kedang Pahu. Selain fungsinya sebagai penghubung antar kampung, jembatan ini juga memiliki potensi wisata.

Jembatan Temenggung Singa Yuda dilengkapi lampu yang memberikan keindahan malam hari, menciptakan suasana estetik yang menarik bagi pengunjung.

Jembatan Temenggung Singa Yuda mempermudah akses warga untuk memasarkan hasil bumi seperti karet, kelapa sawit, dan produk kerajinan, yang juga dapat menjadi daya tarik wisata kuliner atau kerajinan lokal.

Tiket dan Jam Operasional

Tiket masuk ke Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) Rp. 10.000/orang dengan barar parkir motor Rp.3000 dan mobil Rp. 5000

Wisata Temenggung Singa Praja (TSP), buka dan tutup mulai dari pukul 08.00 - 18.00 WITA

Pertanyaan yang sering ditanyakan di Wisata Temenggung Singa Praja (TSP)

Di mana lokasi Wisata Temenggung Singa Praja?

Lokasi Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) di Jalan Cut Meutia No. 124, Gang Lamin 1, Barong Tongkok, Sendawar, Kabupaten Kutai Barat.

Apa daya tarik utama Wisata Temenggung Singa Praja?

Di Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) terdapat Bukit Damai dengan pemandangan alam, jembatan panjang, dan Lamin Temenggung Singa Praja sebagai pusat budaya Dayak.

Bagaimana cara menuju ke Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) dari Sendawar?

Dengan kendaraan pribadi atau ojek, sekitar 10 menit dari pusat Sendawar melalui Jalan Cut Meutia.

Fasilitas apa saja yang tersedia di Wisata Temenggung Singa Praja (TSP) di area Bukit Damai?

Jembatan panjang, kolam renang, tempat pemancingan, dan Little Zoo dengan patung binatang.

Kapan waktu terbaik untuk berkunjung?

Pagi atau sore hari untuk hindari terik matahari yang panas, kemudian Musim kemarau (Mei-Oktober) untuk cuaca optimal dan pemandangan terbaik.

Dimana penginapan yang dekat dengan Wisata Temenggung Singa Praja?

Hotel atau penginapan yang dekat dengan Wisata Temenggung Singa Praja adalah Hotel Firdaus

YH Reporter Saya adalah Seorang IT dan Penulis, Pernah Bekerja di Instansi Pemerintahan dan Swasta. Sumbangsih kepada Negara dengan mengangkat tulisan di Sektor Wisata sebagai 5 besar penggerak perekonomian Indonesia.