Pancurajipost.com -Pantai Tanjung Bayur adalah destinasi wisata bahari yang terletak di Kelurahan Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pantai ini menawarkan keindahan alam dengan hamparan pasir putih yang lembut, pemandangan deretan pohon kelapa, dan suasana tenang yang cocok untuk relaksasi.
 |
| Wisata Pantai Tanjung Bayur, Balikpapan Foto (Barra) |
Berikut adalah penjelasan mendalam mengenai daya tarik, fasilitas, aktivitas, tantangan, dan potensi pengembangan Pantai Tanjung Bayur .
1. Daya Tarik Pantai Tanjung Bayur
Pantai Tanjung Bayur memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya destinasi menarik:
Keindahan Alam: Pantai ini dikenal dengan pasir putihnya yang landai, panorama Selat Makassar, dan deretan pohon kelapa yang memberikan suasana tropis. Pemandangan jembatan kayu ulin juga menambah estetika pantai.
 |
| Suasana Pantai Tanjung Bayur Foto (Jemmy. S.E) |
Suasana Privat dan Tenang: Karena dikelola secara swasta oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat sejak 2019, pantai ini memiliki jumlah pengunjung yang terbatas, menciptakan suasana eksklusif dan damai, ideal untuk liburan keluarga, pasangan, atau individu yang ingin menjauh dari hiruk-pikuk kota.
Konsep Glamping (Glamour Camping): Salah satu daya tarik utama adalah penginapan bergaya villa dan tenda camping dengan konsep glamping. Pengunjung dapat menikmati kenyamanan seperti di rumah sambil tetap merasakan suasana pantai.
2. Fasilitas Wisata
Pantai Tanjung Bayur menawarkan berbagai fasilitas yang mendukung kenyamanan pengunjung:
 |
| Villa di Pantai Tanjung Bayur Foto (Nona Sibih) |
Penginapan: Terdapat tujuh brand penginapan, yaitu Villa Dolphin, Villa Amara, Villa Pelangi Dayung, Villa Lembayung, Villa Gracia, Villa Sunrise Beach, dan Villa Relung Jingga. Tarif sewa villa berkisar antara Rp550.000 hingga Rp2.000.000 per malam, tergantung fasilitas dan jumlah rombongan. Sewa tenda camping berkisar Rp250.000–Rp550.000 per malam.
Fasilitas Pendukung: Terdapat kafe, area untuk susur pantai, dan edukasi budidaya rumput laut. Pengunjung juga dapat menikmati makan malam romantis dengan latar pantai dan nuansa hijau pohon pinus.
Akses Gratis: Tidak ada biaya masuk ke pantai ini, hanya biaya parkir kendaraan roda empat sebesar Rp10.000 per mobil, menjadikannya destinasi yang terjangkau.
3. Aktivitas yang Bisa Dilakukan
Pantai Tanjung Bayur menyediakan berbagai aktivitas menarik untuk pengunjung:
Berenang dan Bermain di Pantai: Hamparan pasir putih dan permukaan pantai yang landai memungkinkan aktivitas seperti berenang, bermain pasir, atau voli pantai.
Berjemur dan Relaksasi: Pengunjung dapat berjemur di bawah sinar matahari atau bersantai menikmati pemandangan laut.
 |
| camping di Pantai Tanjung Bayur |
Camping dan Menginap: Dengan fasilitas villa dan tenda, pengunjung dapat menghabiskan waktu dari pagi hingga malam, menikmati suasana pantai secara penuh.
Edukasi dan Aktivitas Lokal: Pengunjung dapat mengikuti kegiatan edukasi budidaya rumput laut atau berinteraksi dengan masyarakat lokal melalui aktivitas seperti menoreh karet, memanen hasil kebun, atau membuat kerajinan tangan di Desa Wisata Teritip.
Fotografi: Meskipun spot foto ikonik masih sederhana, pemandangan pantai dan jembatan kayu ulin menjadi latar yang menarik untuk fotografi.
4. Jalur Akses dan Lokasi
Google map Pantai Tanjung Bayur
Alamat dan nomor telepon Pantai Tanjung Bayur
Pantai Tanjung Bayur berjarak sekitar 45 menit dari pusat Kota Balikpapan. Untuk mencapai pantai, pengunjung harus melewati Jalan Mulawarman, kemudian masuk melalui Gang Swadaya yang berjarak sekitar 1 km dari jalan raya.
Dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan ke Wisata Pantai Tanjung Bayur, dengan waktu tempuh sekitar 35 menit dengan jarak sekitar 17,8 Km menggunakan kendaraan roda dua atau empat.
Jalan masuk ini hanya selebar 3-4 meter, dengan 700 meter berupa tanah yang bisa becek saat hujan, sehingga kendaraan harus berhati-hati, terutama saat berpapasan. Dari jalan raya, pantai dapat diakses dalam waktu kurang dari 5 menit.
5. Tantangan dan Kekurangan
Meskipun memiliki potensi besar, Pantai Tanjung Bayur masih menghadapi beberapa tantangan:
Akses Jalan: Jalan masuk yang sempit dan sebagian masih berupa tanah menjadi kendala, terutama saat hujan. Pengelola telah mengusulkan perbaikan akses jalan, namun belum ada respons dari pihak berwenang.
Ketersediaan Listrik: Listrik di pantai ini masih bergantung pada sambungan dari penduduk sekitar karena belum ada pasokan resmi. Hal ini membatasi operasional, terutama pada malam hari.
Kebersihan dan Estetika: Penataan estetika dan kebersihan pantai masih perlu ditingkatkan. Sampah berserakan pernah ditemukan selama observasi, dan ikon spot foto masih sangat sederhana.
Promosi dan Kepopuleran: Pantai ini kurang dikenal di luar kalangan wisatawan domestik dan lokal, terutama dari Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Promosi yang lebih masif diperlukan untuk menarik wisatawan dari luar daerah.
6. Potensi Pengembangan
Pantai Tanjung Bayur memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan di Balikpapan, terutama dengan posisinya sebagai bagian dari Desa Wisata Teritip. Beberapa upaya pengembangan yang telah dan dapat dilakukan meliputi:
Peningkatan Infrastruktur: Sosialisasi dan konsolidasi dengan masyarakat lokal telah dilakukan untuk meningkatkan pengelolaan pantai, termasuk pembersihan pantai, penambahan tempat pembuangan sampah (TPS), pembuatan spanduk penanda, dan site plan.
Pelestarian Lingkungan: Kegiatan seperti penanaman 400 bibit mangrove oleh Dit Polairud Polda Kaltim pada Oktober 2023 menunjukkan komitmen untuk menjaga ekosistem pesisir.
Promosi Wisata: Keberhasilan Pokdarwis Tanjung Bayur meraih juara 2 dalam Lomba Kelompok Sadar Wisata Tingkat Provinsi Kalimantan Timur 2022 menjadi modal untuk meningkatkan eksposur. Promosi digital dan kolaborasi dengan stakeholder seperti Dinas Pariwisata dapat menarik lebih banyak wisatawan.
Integrasi dengan IKN: Dengan perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN), Pantai Tanjung Bayur dapat menjadi destinasi pendukung bagi wisatawan yang berkunjung ke Balikpapan untuk melihat IKN.
7. Konteks Desa Wisata Teritip
Pantai Tanjung Bayur merupakan bagian dari Desa Wisata Teritip, yang juga menawarkan atraksi lain seperti persawahan, peternakan sapi, perkebunan mangrove, tambak kepiting soka, dan penangkaran buaya.
Desa ini memiliki potensi budaya, seperti kerajinan tangan, ukiran, dan batik, yang dapat diintegrasikan dengan wisata pantai untuk memberikan pengalaman yang lebih kaya bagi pengunjung.
8. Rekomendasi untuk Pengunjung
Waktu Kunjungan: Akhir pekan cocok untuk liburan keluarga, tetapi hari kerja lebih disarankan untuk suasana yang lebih sepi.
Persiapan: Bawa perlengkapan pantai seperti sunscreen, topi, dan alas kaki yang nyaman. Jika berkendara, pastikan kendaraan dalam kondisi baik karena jalan masuk yang sempit.
Pemesanan Akomodasi: Pesan villa atau tenda jauh-jauh hari, terutama saat musim libur, untuk memastikan ketersediaan.
Dukung Lokal: Dukung UMKM lokal dengan membeli makanan atau suvenir dari pedagang setempat.
Kesimpulan
Pantai Tanjung Bayur adalah permata tersembunyi di Balikpapan yang menawarkan keindahan alam, suasana privat, dan pengalaman glamping yang unik.
Meskipun masih menghadapi tantangan seperti akses jalan dan ketersediaan listrik, potensi wisata pantai ini sangat besar, terutama dengan dukungan Pokdarwis dan posisinya dalam Desa Wisata Teritip.
Dengan perbaikan infrastruktur dan promosi yang lebih baik, Pantai Tanjung Bayur dapat menjadi destinasi wisata bahari unggulan yang menarik wisatawan domestik maupun internasional, sekaligus mendukung perkembangan pariwisata di era IKN.
Posting Komentar untuk "Review Wisata Pantai Tanjung Bayur, Balikpapan, Kalimantan Timur"