Review Masjid Agung Baitul Hikmah, Berau, KALTIM

 Pancurajipost.com - Masjid Agung Baitul Hikmah adalah masjid terbesar dan termegah di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, yang terletak di pusat kota Tanjung Redeb. 

Masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga landmark budaya dan destinasi wisata religi yang menjadi kebanggaan masyarakat Berau.

Masjid Agung Baitul Hikmah Foto@lanangtimur.jpg
Masjid Agung Baitul Hikmah Foto (IG:@lanangtimur)

Sejarah dan Latar Belakang

Pembangunan dan Peresmian: Masjid Agung Baitul Hikmah mulai dibangun pada tahun 2002 dan selesai pada tahun 2004. 

Masjid ini diresmikan pada 17 Ramadhan 1425 H atau 31 Desember 2004 M oleh pemerintah daerah Berau. Perpustakaan masjid diresmikan kemudian pada 1 Ramadhan 1432 H atau 1 Agustus 2011 oleh Bupati Berau.

Pendanaan: Pembangunan masjid dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Berau melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan pos anggaran pada Biro Sosial Kabupaten Berau. 

Pelaksanaan pembangunan dilakukan secara bertahap oleh Dinas Pekerjaan Umum melalui kontraktor TOTAL.

Status Aset: Terdapat catatan bahwa status kepemilikan masjid sempat menjadi isu karena belum terdaftar jelas sebagai aset daerah atau milik yayasan. 

Bupati Berau pada 2019 menyatakan bahwa dokumen kepemilikan sedang disusun untuk menentukan apakah masjid menjadi aset Pemerintah Kabupaten Berau atau dikelola sepenuhnya oleh yayasan.

Lokasi dan Aksesibilitas

Google Map  Masjid Agung Baitul Hikmah

Alamat dan Nomor telepon  Masjid Agung Baitul Hikmah

  • Alamat :  Masjid Agung Baitul Hikmah,  Jl. APT. Pranoto No.10, Karang Ambun, Kec. Tj. Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur 
  • Kodepost  Masjid Agung Baitul Hikmah : 77315
  • Nomor telepon  Masjid Agung Baitul Hikmah : -

Geser gambar untuk melihat sekeliling pintu masuk, parkiran Masjid Agung Baitul Hikmah

Lokasi: Masjid terletak di Jalan APT. Pranoto, Kelurahan Karang Ambun, Tanjung Redeb, dekat dengan kompleks kantor Bupati Berau dan Taman Kota Cendana. 

Lokasinya strategis di pusat kota, menjadikannya mudah dijangkau baik oleh warga lokal maupun wisatawan.

Aksesibilitas: Masjid dapat dicapai dengan kendaraan roda dua atau empat dari berbagai penjuru Tanjung Redeb. 

Dari Bandara Kalimarau ke Masjid Agung Baitul Hikmah dengan jarak sekitar 9,8 Km atau sekitar 22 menit berkendara melalui Jl. Pembangunan-Durian.

Bagi wisatawan dari luar kota, seperti Balikpapan atau Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan  (665 km, sekitar 20 jam perjalanan darat) atau Tarakan (dilanjutkan dengan ferry), masjid ini menjadi titik singgah populer, terutama bagi mereka yang melakukan perjalanan darat dan tiba saat waktu salat.

Jam Operasional dan Biaya Masuk: Masjid buka untuk ibadah dan kunjungan umum, terutama pada waktu salat. Tidak ada biaya masuk, tetapi pengunjung diharapkan memakai pakaian sopan dan menjaga kebersihan.

Arsitektur dan Desain

Masjid Agung Baitul Hikmah, Berau
Masjid Agung Baitul Hikmah, Berau Foto 
Struktur Bangunan: Masjid Agung Baitul Hikmah memiliki denah segi empat dengan kubah besar di atapnya, dikelilingi oleh empat menara setinggi 40 meter di setiap sudut. 

Menara utama terpisah dari bangunan utama, setinggi 70 meter, menjadikannya titik tertinggi di Tanjung Redeb yang memungkinkan pengunjung melihat pemandangan kota dari ketinggian.

Menara Masjid Agung Baitul Hikmah
Menara Masjid Agung Baitul Hikmah Foto

Gaya Arsitektur: Desain masjid menggabungkan elemen arsitektur Timur Tengah, Turki Utsmaniyah, dan Mughal, dengan kubah besar yang menyerupai masjid-masjid di Istanbul.

 Beranda di sisi timur memiliki gaya Asia Tengah, dengan koridor dan gapura yang dihiasi kubah-kubah kecil. Warna hijau zamrud yang mendominasi bangunan selaras dengan lanskap hijau hutan perawan Berau, memberikan kesan elegan dan menawan.

Interior Masjid Agung Baitul Hikmah
Ruang Utama Masjid Agung Baitul Hikmah Foto (Yanaru )

Interior: Interior Masjid Agung Baitul Hikmah menampilkan lantai marmer, lampu gantung besar, dan jendela dengan kaca patri berbentuk geometris yang menciptakan suasana tenang dan estetis. 

Enam tiang utama yang kokoh menopang kubah, menambah kesan megah.

Desain Gaya Turki di Masjid Agung Baitul Hikmah
Desain Gaya Turki di Masjid Agung Baitul Hikmah Foto (Yanaru )

Pelataran dan Fasilitas: Pelataran tengah dikelilingi koridor dengan gapura di sisi timur, utara, dan selatan. Area parkir luas dan dikelilingi pagar, menambah kenyamanan pengunjung. Tempat wudu tersedia di setiap sudut masjid, meskipun toilet terletak terpisah dan beberapa pengunjung mencatat lokasinya kurang strategis.

Geser gambar untuk melihat sekeliling parkiran Masjid Agung Baitul Hikmah

Fasilitas dan Fungsi Sosial

Perpustakaan: Sejak diresmikan pada 2011, perpustakaan masjid menyediakan bahan bacaan untuk mendukung pendidikan agama dan pengetahuan umum.

Klinik Gratis: Masjid memiliki klinik pengobatan gratis bagi masyarakat kurang mampu, didanai oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), menunjukkan peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial.

Sarang Burung Walet: Menara utama Masjid Agung Baitul Hikmah menjadi tempat bersarang ratusan burung walet secara alami, menghasilkan sarang burung walet yang bernilai ekonomis tinggi. Panen sarang dilakukan secara berkala, memberikan pendapatan tambahan untuk pemeliharaan masjid.

Menara utama Masjid Agung Baitul Hikmah
Menara utama Masjid Agung Baitul Hikmah Foto (Yanaru )

Stasiun Radio: Masjid memiliki stasiun radio di dalam kompleksnya, mendukung penyebaran informasi dan dakwah.

Kerjasama Antarumat Beragama: Masjid dikenal karena mendukung kegiatan keagamaan lintas agama, seperti menyediakan lahan parkir untuk umat Kristen saat perayaan Natal di gereja terdekat, mencerminkan toleransi antarumat beragama.

Peran Budaya dan Wisata

Landmark Kota: Masjid Agung Baitul Hikmah adalah ikon baru Tanjung Redeb dan Kabupaten Berau, menarik perhatian karena kemegahan dan lokasinya yang strategis. 

Masjid ini sering dikunjungi wisatawan religi dan mereka yang melakukan perjalanan darat dari kota-kota seperti Balikpapan, Samarinda, atau Bontang.

Kegiatan Keagamaan: Masjid ini menjadi pusat ibadah, terutama saat salat Jumat, Idulfitri, dan Iduladha, dengan jumlah jemaah mencapai 10.000 orang pada hari raya. Kegiatan seperti tadarus Al-Qur’an dan salat sunah selama Ramadhan juga ramai dihadiri.

Keindahan Bangunan Masjid Agung Baitul Hikmah
Keindahan Bangunan Masjid Agung Baitul Hikmah Foto (Yanaru )

Wisata Religi dan Foto: Masjid ini populer sebagai destinasi wisata religi dan spot foto, terutama saat senja dengan latar belakang matahari terbenam. 

Pemandangan dari menara utama yang menunjukkan tiga kecamatan utama Berau (Tanjung Redeb, Gunung Tabur, dan Sambaliung) menjadi daya tarik tambahan.

Penghargaan: Pada 2016, masjid ini meraih peringkat ketiga nasional dalam pengelolaan administrasi masjid agung oleh Kementerian Agama, berkat ketertiban administrasi dan toleransi antarumat beragama.

Kegiatan dan Acara Penting

Geser gambar untuk melihat sekeliling halaman didalam Masjid Agung Baitul Hikmah

Salat Idulfitri dan Iduladha: Masjid ini menjadi lokasi utama salat hari raya, dihadiri oleh pejabat daerah seperti Bupati, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD Berau, serta ribuan jemaah. 

Pada Idulfitri 1445 H (10 April 2024), Bupati Sri Juniarsih menekankan pentingnya menjadikan hari raya sebagai momen untuk meningkatkan kualitas ibadah dan kepribadian.

Iduladha 1441 H (2020): Bupati Berau H. Muharram menjadi khatib salat Iduladha dan menyerahkan hewan kurban kepada pengurus masjid, dengan penerapan protokol kesehatan ketat selama pandemi COVID-19, termasuk pengecekan suhu tubuh jemaah.

Kegiatan Sosial: Selain ibadah, masjid menyelenggarakan kegiatan sosial seperti pengelolaan zakat dan pendidikan agama, memperkuat perannya sebagai pusat komunitas.

Tantangan dan Upaya Perbaikan

Kebersihan dan Pemeliharaan: Beberapa ulasan menyebutkan perlunya peningkatan kebersihan di area parkir dan pelataran. Lokasi tempat wudu dan toilet yang terpisah juga dianggap kurang strategis oleh beberapa pengunjung.

Peningkatan Fasilitas: Usulan seperti pembangunan air mancur untuk menjadikan masjid sebagai destinasi wisata religi terhambat karena pengelolaan oleh yayasan, bukan pemerintah daerah.

Informasi Tambahan

Pengelolaan: Masjid dikelola oleh Yayasan Masjid Agung Baitul Hikmah, dengan dukungan dari Dinas Komunikasi dan Informatika Berau serta Badan Amil Zakat Nasional untuk fasilitas sosial.

Ulasan Pengunjung: Berdasarkan ulasan di Tripadvisor, masjid ini mendapat rating 4,5 dari 16 ulasan, dengan pujian atas kemegahan, kebersihan, dan kenyamanan beribadah.

Destinasi Wisata: Masjid ini sering dikunjungi sebagai bagian dari wisata religi, terutama oleh wisatawan yang singgah dalam perjalanan ke destinasi lain seperti Labuan Cermin atau Tanjung Batu.

YH Reporter
YH Reporter Saya adalah Seorang IT dan Penulis, Pernah Bekerja di Instansi Pemerintahan dan Swasta. Sumbangsih kepada Negara dengan mengangkat tulisan di Sektor Wisata sebagai 5 besar penggerak perekonomian Indonesia.

Posting Komentar untuk "Review Masjid Agung Baitul Hikmah, Berau, KALTIM"