Review Wisata Mangrove Lati Tuo, Desa Klempang Sari

 Pancurajipost.com - Wisata Mangrove Lati Tuo adalah destinasi wisata alam unggulan di Desa Klempang Sariyang menawarkan keindahan hutan mangrove yang asri, fasilitas wisata yang terus berkembang, serta berbagai atraksi yang mendukung wisata alam dan budaya.  

Wisata Mangrove Lati Tuo, Desa Klempang Sari
Wisata Mangrove Lati Tuo, Desa Klempang Sari, Foto (Lesna Christwinarso)

Lokasi dan Aksesibilitas

Google Map Wisata Mangrove Lati Tuo

Alamat dan Nomor Telepon Wisata Mangrove Lati Tuo

Alamat : Wisata Mangrove Lati Tuo, Desa Klempang Sari, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur.
Kodepost Wisata Mangrove Lati Tuo : 76281
Nomor Telepon Wisata Mangrove Lati Tuo : 081253180042

Akses

Wisata Mangrove Lati Tuo terletak di Desa Klempang Sari, Kecamatan Kuaro, sekitar 2 km dari jalur utama jalan antarkota di Kalimantan Timur. Jaraknya sekitar 10 menit dari ruas jalan raya Kuaro atau jarak 28,5 Km dan waktu tempuh sekitar 45 menit dari pusat kota Tanah Grogot (Bundaran Simpang 5 Tanah Grogot), ibu kota Kabupaten Paser. 

Akses Jalan

Jalan menuju lokasi wisata sudah mulus dengan aspal dan rigid pavement, memudahkan pengunjung menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. 

Dari jalan utama, pengunjung dapat mencapai lokasi dengan mudah tanpa hambatan signifikan, bahkan pada musim hujan. 

Kedekatan dengan Destinasi Lain

Wisata Mangrove Lati Tuo dapat diintegrasikan dalam rencana perjalanan wisata di Paser, terutama bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keanekaragaman alam dan budaya di kabupaten ini.

Dari The Sultan Hill ke Wisata Mangrove Lati Tuo jaraknya hanya sekitar 25.8 Km atau sekitar 45 menit berkendara

Sedangkan dari Gunung Embun (Saing Boga) ke Wisata Mangrove Lati Tuo dapat ditempuh dengan  perjalanan sekitar 48 menit dan jarak sekitar 23.1 Km.

Keunikan dan Daya Tarik Alam

Hamparan Hutan Mangrove

Hamparan Pepohonan Wisata Mangrove Lati Tuo
Hamparan Pepohonan Wisata Mangrove Lati Tuo, Foto (Lesna Christwinarso)
Wisata Mangrove Lati Tuo menawarkan pemandangan hutan mangrove yang luas dan asri, dengan pohon-pohon mangrove yang memiliki akar-akar unik, menciptakan lanskap alam yang menawan. 

Kawasan Wisata Mangrove Lati Tuo ini dikelilingi oleh sungai yang mengalir di tengah hutan mangrove, menambah keindahan dan kesegaran suasana. 

Jembatan Kayu Melingkar

Jembatan Kayu Wisata Mangrove Lati Tuo
Jembatan Kayu Wisata Mangrove Lati Tuo, Foto (Evi Komalasari)
Salah satu daya tarik utama adalah jembatan kayu sepanjang sekitar 300 meter yang melingkar (tidak lurus) dan menghubungkan jalur antar mangrove. 

Jembatan ini memungkinkan pengunjung untuk berkeliling dan menikmati pemandangan mangrove dari dekat, memberikan pengalaman eksplorasi yang menyenangkan. 

Susur Sungai dengan Perahu Ketinting

Sejak dibuka untuk libur Lebaran 2025 (1–8 April 2025), wahana susur sungai menjadi daya tarik utama. 

Pengunjung dapat menyusuri sungai sepanjang 2.500 meter menggunakan perahu ketinting yang mampu menampung 5–6 orang. 

Perjalanan ini memakan waktu sekitar 25 menit pulang-pergi, dengan harga tiket Rp35.000 per orang atau Rp150.000 untuk sewa perahu eksklusif. Tim pendamping disediakan untuk memastikan keselamatan. 

Spot Foto Instagramable

Gembok Cinta di Wisata Mangrove Lati Tuo
Gembok Cinta di Wisata Mangrove Lati Tuo, Foto (Anang Subekhi)
Wisata ini memiliki berbagai spot selfie yang dihias oleh warga setempat, termasuk spot “gembok cinta” di mana pengunjung dapat menuliskan nama mereka dan pasangan pada gembok yang kemudian dikunci di lokasi tertentu. Spot ini sangat populer untuk foto prewedding atau sekadar mengabadikan momen. 

Keberadaan Satwa

Monyet liar di Wisata Mangrove Lati Tuo
Monyet di Wisata Mangrove Lati Tuo, Foto (Putro Asta Nagara)
Kawasan ini dihuni oleh monyet-monyet yang sudah jinak, namun pengunjung disarankan untuk berhati-hati, terutama saat memegang ponsel atau makanan, karena monyet bisa mengira itu makanan dan mencoba merebutnya. 

Fasilitas dan Pengembangan

Fasilitas di Wisata Mangrove Lati Tuo saat Ini diantaranya :

Gazebo disekitar Wisata Mangrove Lati Tuo
Gazebo disekitar Wisata Mangrove Lati Tuo, Foto (Yusuf Absa)

  • Jembatan Kayu: Jembatan sepanjang 300 meter yang kokoh untuk eksplorasi mangrove.
  • Gazebo: Banyak gazebo tersedia untuk tempat istirahat, cocok untuk bersantai setelah berjalan. 
  • Aula Luas: Pada 2023, sebuah aula besar dibangun untuk menampung rombongan pengunjung dalam jumlah banyak, ideal untuk acara kelompok atau komunitas. 
  • Fasilitas Dasar: Terdapat kamar mandi umum, tempat makan, dan area selfie. 
  • Kuliner Lokal: Pengunjung dapat menikmati kuliner khas pedesaan, seperti kue bakpia, kerupuk bawang, dan produk olahan mangrove (misalnya, sirup atau makanan ringan dari buah mangrove) yang dikembangkan oleh kelompok sadar wisata (Pokdarwis). 

Pengembangan Terkini 

Sejak 2018, pengembangan wisata ini mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui program infrastruktur sosial kewilayahan, serta dana desa untuk sarana dan prasarana. 

Pada 2024, Pemerintah Kabupaten Paser bekerja sama dengan PT Kideco Jaya Agung untuk membangun fasilitas pendukung tambahan guna meningkatkan kenyamanan pengunjung. 

Rencana 2024 mencakup pembangunan musala dan perpanjangan jembatan titian hingga ke pinggir laut, memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan laut dan kapal. 

Harga Tiket

Tiket masuk ke Wisata Mangrove Lati Tuo sangat terjangkau, hanya Rp5.000–Rp10.000 per orang (tergantung periode dan hari, dengan harga Rp10.000 diberlakukan selama libur Lebaran 2025). 

Nilai Budaya dan Ekonomi Lokal

Desa Wisata Klempang Sari

Desa Klempang Sari ditetapkan sebagai desa wisata melalui Keputusan Bupati Paser Nomor 556/KEP-629/2022, menjadikannya satu-satunya desa wisata dari 139 desa di Kabupaten Paser. 

Selain mangrove, desa ini dikenal sebagai sentra buah kelengkeng, budidaya jamur tiram, tanaman toga, budidaya ikan, serta produksi kue bakpia dan kerupuk bawang, yang semuanya mendukung ekonomi kreatif lokal. 

Budaya Gotong Royong

Atraksi “Guyup Rukun Tani” mencerminkan nilai budaya gotong royong yang dikembangkan masyarakat Klempang Sari melalui aktivitas pertanian bersama. Kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat, memperkuat nilai budaya lokal yang mulai langka. 

Peningkatan Ekonomi

Pengembangan wisata mangrove telah meningkatkan pendapatan desa melalui tiket masuk, penjualan produk lokal, dan aktivitas UMKM. 

Dukungan dari Wakil Bupati Paser, Hj. Syarifah Masitah Assegaf, menegaskan bahwa wisata ini sejalan dengan visi Paser MAS (Maju, Adil, Sejahtera) untuk menjadikan pariwisata sebagai andalan ekonomi kreatif. 

Penghargaan dan Promosi

Penilaian Panji-Panji Pariwisata

Pada 2022, Wisata Mangrove Lati Tuo mewakili Kabupaten Paser dalam penilaian Panji-Panji Pembangunan Pariwisata Kalimantan Timur. 

Tim independen dari Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim menilai 12 komponen dan 42 item, termasuk komitmen kepala daerah dan pengembangan destinasi. Wisata ini dianggap layak bersaing di tingkat provinsi. 

Promosi dan Popularitas

Wisata ini semakin dikenal melalui media sosial, terutama karena spot foto yang “instagramable.” Banyak pengunjung mengunggah foto mereka, mempercepat promosi destinasi ini. 

Pada akhir pekan atau libur Lebaran, jumlah pengunjung bisa mencapai 100–150 orang per hari, dengan puncak kunjungan selama libur Lebaran 2025. 

Pertanyaan yang sering ditanyakan di Wisata Mangrove Lati Tuo

Berapa harga tiket masuk ke Wisata Mangrove Lati Tuo?

Tiket masuk ke Wisata Mangrove Lati Tuo Rp10.000 per orang.

Apa daya tarik utama di Wisata Mangrove Lati Tuo?

Di Wisata Mangrove Lati Tuo anda dapat melakukan aktifitas seperti Susur sungai dengan perahu ketinting, jembatan kayu sepanjang 300 meter, dan spot foto seperti gembok cinta.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke lokasi Wisata Mangrove Lati Tuo dari Tanah Grogot?

Lama waktu ke Wisata Mangrove Lati Tuo sekitar 1 jam 30 menit dari Tanah Grogot, atau 10 menit dari jalan raya Kuaro.

Fasilitas apa saja yang tersedia di Wisata Mangrove Lati Tuo?

Wisata Mangrove Lati Tuo terdiri dari beberapa fasilitas diantaranya Gazebo, aula untuk rombongan, spot foto, dan perahu ketinting dengan pelampung keselamatan.

Apa yang perlu diperhatikan saat berkunjung ke Wisata Mangrove Lati Tuo?

Hal yang harus diperhatikan ketika berada di Wisata Mangrove Lati Tuo adalah waspada terhadap monyet yang berkeliaran dan simpan barang seperti ponsel dengan aman. 

YH Reporter
YH Reporter Saya adalah Seorang IT dan Penulis, Pernah Bekerja di Instansi Pemerintahan dan Swasta. Sumbangsih kepada Negara dengan mengangkat tulisan di Sektor Wisata sebagai 5 besar penggerak perekonomian Indonesia.

Posting Komentar untuk "Review Wisata Mangrove Lati Tuo, Desa Klempang Sari"