Pancurajipost.com - Taman Kota Raja Tenggarong adalah salah satu destinasi wisata populer di Kota Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Berlokasi strategis di Jalan Robert Wolter Monginsidi No.16, Kelurahan Timbau, Kecamatan Tenggarong, taman ini menjadi tempat favorit bagi warga lokal maupun wisatawan untuk bersantai, berwisata, dan menikmati keindahan alam serta suasana perkotaan yang asri.
![]() |
Menara Payung, Taman Kota Raja Tenggarong Foto (Ahmad Khaidar Jupri) |
Berikut adalah penjelasan mendetail tentang Taman Kota Raja Tenggarong :
Latar Belakang dan Sejarah
Taman Kota Raja dibangun sebagai ruang terbuka hijau (RTH) publik di lingkungan perkotaan Tenggarong untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mempercantik wajah kota.
Taman ini dirancang untuk menjadi tempat rekreasi yang murah meriah, dapat diakses oleh semua kalangan, serta mendukung pariwisata di Kutai Kartanegara.
Pembangunan dan perawatan taman ini sempat tertunda, namun pada tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melanjutkan renovasi dengan anggaran sekitar 7 miliar rupiah untuk menjadikannya bagian dari kawasan Central Business District (CBD).
Nama "Taman Kota Raja" mencerminkan identitas Tenggarong sebagai ibu kota Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura, yang dikenal dengan julukan "Kota Raja". Taman ini juga menjadi simbol kebanggaan budaya dan sejarah lokal.
Lokasi dan Aksesibilitas
Google Map Taman Kota Raja Tenggarong
Alamat dan nomor telepon Taman Kota Raja Tenggarong
- ALamat Taman Kota Raja Tenggarong: Jl. Robert Wolter Mongisidi No.16, Kelurahan Timbau, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur
- Kodepost Taman Kota Raja Tenggarong: 75511
- Nomor telepon Taman Kota Raja Tenggarong: -
Taman Kota Raja terletak di pinggir Sungai Mahakam, tepat di samping Jembatan Kutai Kartanegara, salah satu ikon kota.
Geser gambar untuk melihat sekeliling keindahan Taman Kota Raja Tenggarong dari jalan Robert Wolter Mongisidi
Lokasinya yang strategis membuatnya mudah dijangkau baik oleh warga Tenggarong maupun wisatawan dari kota lain seperti Samarinda (sekitar 40 menit perjalanan darat) atau Balikpapan (sekitar 2 jam).
Dari Tugu Adipura atau Taman Tanjong ke Taman Kota Raja Tenggarong hanya berjarak sekitar 3,8 Km atau waktu tempuh sekitar 7 menit saja.
Untuk mencapai Taman Kota Raja , pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi, taksi, atau transportasi umum seperti bus.
Namun, kendaraan pribadi lebih disarankan untuk memudahkan eksplorasi tempat wisata lain di sekitar Tenggarong. Taman ini buka 24 jam setiap hari, memberikan fleksibilitas bagi pengunjung untuk datang kapan saja.
Daya Tarik Utama
Taman Kota Raja menawarkan berbagai daya tarik yang membuatnya menjadi destinasi wisata yang menarik:
a. Keindahan Alam dan Suasana
![]() |
tepi Sungai Mahakam di Taman Kota Raja Foto (Wafiq Nur Azizah) |
![]() |
Malam hari di Taman Kota Raja Tenggarong Foto ( Ayu Astuti Hakim) |
![]() |
Malam hari di Taman Kota Raja Tenggarong |
Pemandangan Malam Hari: Taman ini terkenal dengan lampu-lampu hias berwarna-warni yang menyala pada malam hari, terutama pada menara payung yang mirip dengan Marina Bay Walk di Singapura.
Pemandangan ini menciptakan suasana romantis, menjadikannya spot favorit untuk berfoto, terutama bagi pasangan.
![]() |
Menara Payung, Taman Kota Raja Tenggarong Foto (danief29) |
Ikon Unik: Salah satu ciri khas taman adalah menara payung yang disebut mirip dengan struktur di negara Arab, menambah daya tarik visual.
b. Spot Foto dan Estetika
![]() |
Jembatan Kutai Kartanegara Malam hari Foto (January Capri) |
Berbagai sudut taman, terutama di dekat Jembatan Kutai Kartanegara dan Sungai Mahakam, menjadi spot foto populer.
Selain itu, Tugu Raja Mulawarman, sebuah monumen setinggi 25 meter yang mengenang Raja Mulawarman dari Kerajaan Kutai, menjadi salah satu atraksi utama yang menambah nilai sejarah dan estetika.
c. Acara dan Kegiatan
Taman Kota Raja sering menjadi lokasi acara budaya dan hiburan, seperti:
Tenggarong International Folk and Art Festival (TIFAF): Pada 2022, taman ini menjadi salah satu lokasi pembukaan TIFAF, menampilkan seni budaya lokal dan internasional serta stand UMKM yang menjual kuliner dan kerajinan khas Tenggarong.
Panggung Hiburan Rakyat dan Parade Band: Pada hari-hari tertentu, taman ini menjadi tempat pertunjukan musik dan kegiatan komunitas.
Kirab Budaya: Acara budaya seperti kirab sering dimulai atau melibatkan taman ini sebagai titik sentral.
d. Kuliner dan Aktivitas Lain
Kuliner: Di sekitar taman, terdapat berbagai penjual makanan dan minuman, mulai dari kuliner lokal hingga camilan modern. Pengunjung juga bisa menikmati wisata kuliner khas seperti martabak kare di Kelurahan Loa Tebu, yang menjadi primadona.
Delman: Tersedia delman (kereta kuda) untuk berkeliling kawasan taman, menambah pengalaman wisata yang unik.
Aktivitas Santai: Banyak pengunjung datang untuk piknik, jalan-jalan, atau sekadar menikmati suasana bersama keluarga dan teman.
Fasilitas
Taman Kota Raja dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum untuk menunjang kenyamanan pengunjung, termasuk:
- Tempat ibadah
- Toilet
- Tempat cuci tangan
- Wahana permainan anak
- Tempat makan
- Tempat duduk dan area bersantai
- Taman Bacaan Masyarakat di bawah Jam Bentong, sebuah struktur ikonik di dekat taman
Meski fasilitasnya cukup lengkap, beberapa catatan dari penilaian Adipura 2013-2014 menyebutkan bahwa pengelolaan sarana seperti toilet dan tempat sampah masih perlu ditingkatkan untuk menjaga kebersihan.
Tiket Masuk
Salah satu keunggulan Taman Kota Raja adalah akses gratis untuk semua pengunjung, meskipun beberapa sumber menyebutkan adanya tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang pada hari-hari tertentu atau saat event khusus. Harga yang terjangkau ini membuat taman ini menjadi destinasi rekreasi yang ramah di kantong.
Fungsi dan Efektivitas sebagai Ruang Terbuka Hijau
Sebuah kajian dari COMPACT: Spatial Development Journal menunjukkan bahwa Taman Kota Raja efektif sebagai ruang terbuka hijau publik dengan skor berikut:
- Fungsi Sosial-Budaya: 2,5 (efektif)
- Fungsi Estetika: 2,51 (efektif)
- Fungsi Ekonomi: 2,57 (efektif)
Taman ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, tetapi juga mempercantik kota, menyediakan pasokan oksigen, dan mendukung kegiatan ekonomi melalui UMKM lokal. Keberadaannya juga meningkatkan daya tarik wisatawan ke Kutai Kartanegara.
Tips Berkunjung
Waktu Terbaik: Kunjungi pada pagi atau sore hari untuk menghindari panas terik siang hari. Malam hari juga ideal untuk menikmati lampu hias.
Persiapan: Bawa topi, kacamata hitam, dan air minum untuk kenyamanan, terutama jika berkunjung siang hari.
Eksplorasi Sekitar: Manfaatkan kunjungan untuk menjelajahi destinasi terdekat seperti Jembatan Kutai Kartanegara, Pulau Kumala, Museum Mulawarman, atau Masjid Agung Sultan Sulaiman.
Dampak dan Popularitas
Taman Kota Raja menjadi salah satu ikon wisata Kutai Kartanegara, terutama saat hari libur seperti Idulfitri, ketika taman ini dipadati ribuan pengunjung dari dalam dan luar daerah.
Popularitasnya juga meningkat sejak menjadi lokasi acara besar seperti TIFAF 2022, menarik perhatian wisatawan lokal dan internasional.
Kesimpulan
Taman Kota Raja Tenggarong adalah destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam, nilai budaya, dan fasilitas rekreasi yang lengkap.
Dengan lokasi strategis di tepi Sungai Mahakam, pemandangan malam yang memukau, dan akses gratis, taman ini menjadi pilihan ideal untuk keluarga, pasangan, atau siapa saja yang ingin menikmati suasana santai di Kota Raja.
Dukungan pemerintah dalam pengembangan dan perawatan taman ini menunjukkan komitmen untuk menjadikannya aset wisata yang berkelanjutan.
Posting Komentar untuk "Review Taman Kota Raja Tenggarong: Destinasi Wisata Ikonik di Kutai Kartanegara"